Subscribe to RSS feed

Search

Translator

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Selasa, 26 Juli 2011

MOTIVASI NILAI-NILAI SOSIAL

KEGIATAN MOTIVASI DALAM RANGKA PELESTARIAN
NILAI-NILAI  KESETIAKAWANAN SOSIAL TAHUN 2011
DI KABUPATEN KEBUMEN

Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial Kabupaten Kebumen pada hari Selasa, 26 Juli 2011 bertempat di Aula Dinas NAKERTRANSOS menggelar Kegiatan Motivasi Dalam Rangka Pelestarian Nilai-nilai Kesetiakawanan Sosial Tahun 2011 yang diikuti oleh perwakilan Siswa dari SMAN 2 Kebumen, SMA Muh Kebumen, SMK Ma’arif 4 Kebumen yang masing-masing beserta Guru Pendamping, Perwakilan Mahasiswa STIE Putra Bangsa, Perwakilan Kwarcab Pramuka Kebumen dan Forum Komunikasi Karang Taruna Kebumen (FKKT) yang seluruhnya berjumlah 50 orang. Setelah dilakukan Kegiatan Motivasi dilanjutkan dengan kunjungan ke Panti Asuhan Yatim Putra Muhammadiyah Kebumen agar para Siswa, Mahasiswa dan Pemuda timbul rasa sosialnya terhadap anak-anak yatim tersebut.
            Nara sumber dalam kegiatan tersebut berasal dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah, Dinas DIKPORA Kabupaten Kebumen dan dari Dinas NAKERTRANSOS Kabupaten Kebumen sendiri.
            Kepala Bidang Sosial Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial Kabupaten Kebumen dalam Motivasinya menyampaikan bahwa: Sasaran garap pembangunan Kesejahteraan Sosial adalah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yaitu seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat yang karena sesuatu hambatan, kesulitan atau gangguan tidak dapat melakukan fungsi sosialnya dan oleh karenanya tidak dapat menjalin hubungan yang serasi dan kreatif dengan lingkungannya sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan hidupnya (jasmani, rokhani, sosial) secara memadai, layak dan wajar.
            Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kabupaten Kebumen masih sangat memprihatinkan, karena jumlahnya cukup banyak yang meliputi:
1
Anak Balita Terlantar (ABT)
              756
2
Anak Terlantar (AT)
          1.654
3
Anak yang Menjadi Korban Tindak Kekerasan (AKTK)
                25
4
a
Anak Nakal (AN)
              312

b
Anak yang Mengalami Masalah Hukum
                25
5
Anak Jalanan (AJ)
              162
6
Anak cacat (AC)
          3.513

a
Cacat Tubuh (CT)
          1.011

b
Cacat Rungu Wicara (CRW)
              745

c
Cacat Netra (CN)
              466

d
Cacat Mental Reterdasi (CMR)
              684

e
Cacat Mental eks Psikotik
              321

f
Cacat Ganda (CG)
              286
7
Keluarga Rawan Sosial Ekonomi (KRSE)
          2.744
8
Wanita yang Menjadi Korban Kekerasan Diperlakuka n Salah  (WKTK)
                   -
9
Lanjut Usia Terlantar (LUT)
              263
10
Lanjut Usia yang Menjadi Korban Tindak Kekerasan (LUTK)
                   6
11
Penyandang Cacat (PACA)
          5.995

a
Cacat Tubuh (CT)
          1.852

b
Cacat Rungu Wicara (CRW)
          1.167

c
Cacat Netra (CN)
          1.267

d
Cacat mental Reterdasi
          1.102

e
Cacat Mental eks Psikotik
              321

f
Cacat Ganda (CG)
              286
12
a
Penyandang Cacat Bekas Penderita Penyakit Kronis (PACABK)
              296

b
Penyandang Cacat Bekas Penderita Penyakit Kronis  (Eks Kusta)
              106
13
Penyandang HIV / AIDS
                38
14
Tuna Susila (TS)
                23
15
Pengemis
              359
16
Gelandangan
              141
17
Bekas Nara Pidana (Bekas NAPI)
              327
18
Pekerja Migran Bermasalah
                54
19
Korban Penyalahgunaan NAPZA
              151
20
Keluarga Fakir Miskin (KFM)
      278.400
21
Keluarga Berumah Tak Layak Huni
        22.312
22
Keluarga Bermasalah Sosial Psikologis
              393
23
Keluarga Retan
              305
24
Komunitas Adat Terpencil (KAT)
                48
25
Korban Bencana Alam (KBA)
              642
26
Korban Bencana Sosial (KBS)
              169




































Dari sejumlah PMKS di atas permasalahan pokok yang menjadi program utama dalam Pembangunan Kesejahteraan Sosial dapat dikelompokkan menjadi 7 permasalahan utama yaitu: Kemiskinan, keterlantaran, Kecacatan, Keterpencilan, Ketunaan Sosial, Korban Bencana dan Korban Tindak Kekerasan.
Berkembangnya masalah sosial termasuk meningkatnya PMKS akibat dari berbagai krisis, konflik sosial, bencana alam dan gejala disintegrasi sosial, kenakalan remaja (perkelahian antar pelajar), penyalahgunaan obat terlarang dan lain-lain yang membutuhkan penangan secara komprehensif dan menyeluruh. Untuk itu dibutuhkan manusia-manusia yang cerdas.
CERDAS adalah:
1.    Memiliki pola pikir yang positif.
2.    Memahami kelebihan dan kekurangan kita masing-masing.
3.    Ada keinginan berubah (dari pola pikir negatif ke pola pikir positif).
4.    Menghargai orang lain, dan bisa menerima orang lain apa adanya.
5.    Dapat menerima masukkan (kritikan dan pujian atau umpan balik).
6.    Mampu mengontrol diri dan bisa menyesuaikan dengan lingkungan (mudah bergaul).
7.    Kritis dan tidak terpengaruh oleh lingkungan yang masih berpola pikir negatif.

Agar kegiatan kita sehari-hari tidak menjadi MISTERI maka buatlah :
1.    Jadwal Harian Kita, dari bangun tidur–hingga tidur lagi,
2.    Prioritaskan mana yang paling penting dan paling mendesak untuk dilakukan,
3.    Kenali perampok waktu kita (Facebook, Play station, TV, Teman yang salah, dll)

Amati àTiru à Modifikasi, merupakan konsep berpikir cerdas dan kreatif.
Mengamati sesuatu yang positif, Meniru yang positif dan Memodifikasi menjadi sesuatu hal yang baru (inovatif) dan kreatif.

Lakukan cara berdoa dengan benar:
1.    Bersyukur atas segala nikmat, baik kesehatan, kecerdasan, keberkahan, yang telah Allah berikan pada kita,
2.    Sebutkan dengan detil dan jelas nilai yang ingin kita peroleh,
3.    Rasakan dan bayangkan bahwa impian kita telah tercapai,
4.    Minta ampun atas segala dosa dan khilaf pada Allah dan sesama manusia,
5.    Hilangkan rasa sombong diri dan takabur menjadi hamba yang lemah,
6.    Yakinlah bahwa doa kita dikabulkan oleh Allah,
7.    Pasrah dan berserah diri pada Allah.
"Hidup Untuk Memberi Sebanyak-banyaknya, Bukan Untuk Menerima Sebanyak-banyaknya" dan Ujung tombak dari doa adalah SEDEKAH.

An.  KEPALA DINAS TENAGA KERJA, TRANSMIGRASI
DAN  SOSIAL KABUPATEN KEBUMEN
KEPALA BIDANG SOSIAL



MUH ROSYID, S.Pd, M.M.Pd
Pembina
NIP.19590627 198303 1 005
 Kunjungi kami :               r3m1ck.us                          
                                         alternatedesign.asia                          
                                         gamespedia.org                       
                          onlyfor.info
                          tourismbestplace.com
                          filepython.com
READ MORE - MOTIVASI NILAI-NILAI SOSIAL